Di Aula Mora, Sekolah Prestasi Prima menyelenggarakan kegiatan Workshop selama dua hari yaitu pada 10-11 Januari 2024. Program Masterclass yang satu ini mengangkat tema “Sinergi Sutradara dan Aktor” bersama MSV Studio. Tamu yang menjadi pembicara workshop adalah Hernandes Saranela, yakni seorang sutradara dan penulis naskah. Diselenggarakannya kegiatan ini dalam rangka penguatan kapasitas ketalentaan berkelanjutan pada aktivitas produksi film pendek di Jurusan Broadcasting & Film SMK Prestasi Prima.
Sutradara adalah seseorang yang menentukan visi kreatif sebuah film. Sutradara memiliki kontrol terhadap pilihan-pilihan kreatif, mulai dari keaktoran, tata visual, suara, sampai musik. Oleh karena itu, sutradara film tidak hanya dituntut memiliki pemahaman yang mumpuni terhadap aspek-aspek teknis, tetapi juga karakter yang kuat sebagai seorang pemimpin. Tidak hanya itu, sutradara juga harus memiliki ikatan personal yang kuat pada sebuah cerita karena hanya dengan begitu ia mampu menceritakan sebuah cerita dalam level emosi yang mendalam.
Di hari pertama, Hernandes Saranela menjelaskan seputar pengalamannya menulis dan menyutradarai sejumlah film-filmnya, lalu dilanjut dengan sesi interaktif untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dari siswa/i. Keaktifan para siswa pun dibangkitkan melalui aktivitas seru seperti sesi akting dan sesi ice-breaking. Sehingga melalui kegiatan pembekalan ini, siswa/i dapat mengenali peran sutradara dalam mengoordinasikan setiap aspek dalam film yang ingin dibuat, termasuk dalam menyesuaikan akting para aktor yang dipilih. Tahap produksi sebuah film adalah tahap dimana skenario diterjemahkan menjadi gambar dan suara, atau lebih dikenal dengan proses syuting / shooting. Di sini sutradara bertugas memimpin semua lini, mulai dari aktor sampai kru dan teknisi, dalam mengerjakan tugas masing-masing.
Kemudian, hari berikutnya para siswa dibagi dalam bentuk kelompok dan diminta menyimulasikan praktis produksi film, sejak proses kreatif hingga produksi. Idealnya, kegiatan simulasi juga mencakup kegiatan pascaproduksi dan ekshibisi. Para siswa mendapatkan pengetahuan dan pemahaman tentang perfilman, khususnya terkait penulisan skenario, teknik kamera, dan teknik penyuntingan gambar, untuk produksi film pendek. Para siswa juga dilatih menuntun aktor di dalam filmnya karena seorang sutradara harus melatih aktornya agar aktor berakting sesuai dengan kemauan sutradara, script, dan arahan blocking dari sutradara. Workshop ini pun mendapat respon baik oleh para siswa. Mereka sangat menyukai dan antuasias untuk bertanya serta mempraktikkan apa-apa yang belum mereka pahami.
Workshop ini secara keseluruhan menunjukkan proses belajar kreatif yang mengambungkan seni sinematik dan keahlian akting. Mempelajari dasar dasar pembuatan film, dari penulisan skenario hingga produksi, sambil mendalami teknik teknik akting yang mendalam. Dengan demikian, pihak sekolah juga berharap para siswa SMK Prestasi Prima jurusan Broadcasting & Film ini juga memiliki antusiasme tinggi dalam memproduksi dan mendistribusikan film pendek. Sehingga kedepannya, SMK Prestasi Prima mampu menciptakan banyak karya film pendek yang kreatif, inovatif, dan berkualitas.
Dokumentasi :
